Poto Sindi SH, MH Kadis Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten tebo Jambi
Jaberpost.com - Muaro tebo - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten tebo menangis dsn lansung menetes kan air mata buaya saat di komfermasi oleh awak media soal Dana BOP bertempat di ruangan k kerja Selasa 15 / 9 /2021.
Saat kedatangan salah satu awk media lansung meminta izin Silaturahmi Kadis juga memberi kan izin kepada nya malah di sambut dengan gembira , di saat di tanya soal BOP perbuatan pejabat yang mementingkan kepentingan pribadi menjadi program PAUD /TK di nilai LSM Toppan RI gagal Kepala Dinas lansung minta tolong di henti kan persoalan laporan itu. Ungkap Kadis
Kadis sangat menyelan dengan ada nya berita yang mereba seperti ini tentang diri saya , yang di lapor kan beberapa LSM soal Dana BOP dugaan mereka biaya kurang lebih 12 m biaya berasal dari kementrian pusat nota bene nya untuk anak Pendidikan di dini boleh juga kita bilang PAUD/TK . Sementara biaya tersebut untuk kebutuhan anak sekolah uraian kadis pembelian buku dan pelengkapan pendidikan dan makan gizi sehat . Kata nya Kadis.
Harapan Kadis pendidikan tebo ini mrminta kepada awak media toling lav jangan lagi di ramai - ramai kan tentang pemberitaan ini , karna saya udah di pangil dan persoalan nya lagi du proses penegak hukum berlaku , ke inginan kawan - kawan apa lebih baik ber teman saja kita dari pada begini. Pungkad Kadis.
Menyankut soal laporan Muhlsin Harahap LSM Toppan RI itu kan saya hargai ,tapi tunggu dulu mengapa tidak bilang sama saya prihal itu bahwa kembali yang di tegas kan oleh belia (MH ) dugaan perbuatan penggaran permendiknas No, 13 tahun 2020 tidak hanya melibat pejabat kepala SD , menjalan kebihsksn nya yang versi dia kalau itu perintah kasi kelembagaan non Formal (PMF) YS untuk memerintah kan seluruh kepala sekolah mentranfer kembali dana tersebut itu kan sudah kita sepakati. Ungkap Kadis
Kalau pertanyaan tentang pemanggilan saya oleh Polda jambi sudah saya datangi dan malah sudah di periksa , kalau soal ada bekab saya rasa tidak ada , benar atau salah nanti , tiap - tiap di lapor kan berarti kita mencari kebenaran kata Kadis . Tutup Jbp